Kala malam semakin sunyi, terjaga aku bersama desir-desir angin yang terus tajam merasuk ke sela-sea tulang rapuhku. Terngiang suara dan tawamu di antara semilir angin malam yang kini mampu mengiris jantungku. Tetapi tetap terjaga hatiku, karena tak ada yang mampu menggodanya kecuali kau !
Enggan ku pejamkan mata ini. Enggan hilangkan anganku ini. Dalam khayal yang terus terisi oleh wajah manismu, yang hanya mampu ku bayangkan bersama rasa rindu yang kian mendalam, kian membiru.
Detik yang seakan sengaja sengaja mengejekku dengan langkahnya yang melambat saat kau tak di sisiku. Tak berlari seperti saat ku denganmu.
Di belahan malam kelabu ini hatiku lantang berteriak, aku menyayangimu !!!
22.02.2007
Tidak ada komentar:
Posting Komentar