Kembali memulai
Kembali berharap
Ku tahu mentari kan tetap bersinar
Dan akan selalu ada harap setelah gelap
Kembali memulai
Aku melangkah perlahan
MEMECAH MAKNA DALAM KATA
belajar membagi makna lewat kata-kata, tentang cerita hidup, cinta dan segala makna tentang keberadaan manusia..
Minggu, 03 April 2011
Selasa, 18 Januari 2011
Satu karena Dia
Jika ada satu kata yang mewakili semua yang ku rasa adalah ‘sayang’
Jika ada satu rasa yang membuat semua menjadi lebih indah adalah ‘rindu’
Jaika ada satu waktu yang selalu ku tunggu adalah ‘nanti’
Jika ada satu bintang yang ku tunjuk untuk menjadi pilihan hati adalah ‘kau’
Dan jika ada satu harap adalah kita menjadi ‘satu’
Maka jika satu itu menjadi banyak
Mungkin bukan hanya aku yang menyimpan harap
Tetapi juga kau
Cinta ada karena terbiasa bersama
Rindu ada karena terbiasa bertemu
Aka ada karena kau ada
Dan kita ada karena Dia
Jika ada satu rasa yang membuat semua menjadi lebih indah adalah ‘rindu’
Jaika ada satu waktu yang selalu ku tunggu adalah ‘nanti’
Jika ada satu bintang yang ku tunjuk untuk menjadi pilihan hati adalah ‘kau’
Dan jika ada satu harap adalah kita menjadi ‘satu’
Maka jika satu itu menjadi banyak
Mungkin bukan hanya aku yang menyimpan harap
Tetapi juga kau
Cinta ada karena terbiasa bersama
Rindu ada karena terbiasa bertemu
Aka ada karena kau ada
Dan kita ada karena Dia
Rabu, 02 September 2009
Pagi dan malam selalu tentangmu
Rindu
Rasa penuh harap yang tak kan terhapus ini
Terus dan terus melekat
Bahkan lebih daripada kulit batang dengan sang pohon
Teringat pagi teringat dirimu
Hangatkan dingin hatiku
Teringat malam teringat dirimu
Mimpi-mimpimu yang tergantung bersama bintang-bintang
Bahkan merekalah impianmu
Mimpi-mimpimu yang menjadi mimpi-mimpiku
Rindu
Semangat tiada akhir
Kegigihan hati
Keyakinan hati
17.05.2007
Rasa penuh harap yang tak kan terhapus ini
Terus dan terus melekat
Bahkan lebih daripada kulit batang dengan sang pohon
Teringat pagi teringat dirimu
Hangatkan dingin hatiku
Teringat malam teringat dirimu
Mimpi-mimpimu yang tergantung bersama bintang-bintang
Bahkan merekalah impianmu
Mimpi-mimpimu yang menjadi mimpi-mimpiku
Rindu
Semangat tiada akhir
Kegigihan hati
Keyakinan hati
17.05.2007
Warna mentariku
Dunia penuh warna
Warna penuh senyuman
Senyuman penuh arti
Penuh
Penuh
Dalam hati yang cerah kini akan cerahnya
Cerah hatinya
Cerah sinarnya
Cerah mentari pagi
Dalam derai kebahagiaan
Saat semakin erat tangan tergenggam
Bergenggaman pula dua hati
Dalam biru
Dalam cerah indahnya bintang
Tak terbilang kata sayang
Tak tersentuh berartinya kasih
Rindu tak berujung
Dalam cinta yang juga tak berujung
Mentari pagi memeluk bintang
Indahnya hari ini
Indahnya dunia ini
Ku sayang kau amat sangat
Wahai mentari pagiku
Mentari hatiku
16.05.2007
Warna penuh senyuman
Senyuman penuh arti
Penuh
Penuh
Dalam hati yang cerah kini akan cerahnya
Cerah hatinya
Cerah sinarnya
Cerah mentari pagi
Dalam derai kebahagiaan
Saat semakin erat tangan tergenggam
Bergenggaman pula dua hati
Dalam biru
Dalam cerah indahnya bintang
Tak terbilang kata sayang
Tak tersentuh berartinya kasih
Rindu tak berujung
Dalam cinta yang juga tak berujung
Mentari pagi memeluk bintang
Indahnya hari ini
Indahnya dunia ini
Ku sayang kau amat sangat
Wahai mentari pagiku
Mentari hatiku
16.05.2007
Hanya dia
Angin yang sejuk berhembus
Berubah menjadi panas jika tiba waktunya
Bunga yang bermekaran indah
Akan layu dan mati jika tiba waktunya
Semua ada waktunya
Usai
Usang
Terbuang
Menghilang
Tapi tidak rasa sayang ini
Sekalipun tiba waktunya
Berakhir karena maut atau waktu harus berhenti
Rasa ini akan tetap ada
Untuknya
Hanya dirinya
Tak kan ku biarkan siapapun menggantinya
Karena aku sayang dia
Hanya dia
20.05.2007
Berubah menjadi panas jika tiba waktunya
Bunga yang bermekaran indah
Akan layu dan mati jika tiba waktunya
Semua ada waktunya
Usai
Usang
Terbuang
Menghilang
Tapi tidak rasa sayang ini
Sekalipun tiba waktunya
Berakhir karena maut atau waktu harus berhenti
Rasa ini akan tetap ada
Untuknya
Hanya dirinya
Tak kan ku biarkan siapapun menggantinya
Karena aku sayang dia
Hanya dia
20.05.2007
Di langit ada bintang
Ketika terasa indahnya rindu
Terjawab perih-perih yang pernah ada
Terbalut gores-gores tipis itu
Meski malam tak bermentari
Hati terpijarkan selalu
Untuk apa bermimpi sempurna
Asalkan hati putih
Putihlah cinta
Di langit tetap ada bintang
Ya, di langit tetap ada bintang !
07.05.2007
Terjawab perih-perih yang pernah ada
Terbalut gores-gores tipis itu
Meski malam tak bermentari
Hati terpijarkan selalu
Untuk apa bermimpi sempurna
Asalkan hati putih
Putihlah cinta
Di langit tetap ada bintang
Ya, di langit tetap ada bintang !
07.05.2007
Aku lelaki
Bahwa hati ini tak kan lepas dari rindu yang tebal
Dari rindu yang kekal
Bahwa hati ini memang tak kan pernah tersenyum
Tanpa kasih sayangmu
Dan bahwa hati ini memang terbentuk untuk hatimu
Tak hanya dalam pagi yang sejuk
Pun saat terik siang menyengat
Aku tetap dan akan selalu menyayangmu
Tanpa kata masih
Karena tak ada kata sampai
Tak ada kata akhir
Usai
Walau ada kata awal
Saat tersadar dalam termenungku
Satu lebihku dari sejuta kurangku
Karena aku bukan pelangi
Yang selalu indah di mata manusia
Aku hanya sampah
Entah kemana ku kan terbuang
Saat tiada
Orang yang percaya
Perih
Sakit
Meski aku lelaki
Ya, aku lelaki
Lelaki yang lemah dan cengeng
Biarkan aku menyayangimu
Meski dalam injakan kakimu
Ku tak pernah menghitamkanmu
06.05.2007
Dari rindu yang kekal
Bahwa hati ini memang tak kan pernah tersenyum
Tanpa kasih sayangmu
Dan bahwa hati ini memang terbentuk untuk hatimu
Tak hanya dalam pagi yang sejuk
Pun saat terik siang menyengat
Aku tetap dan akan selalu menyayangmu
Tanpa kata masih
Karena tak ada kata sampai
Tak ada kata akhir
Usai
Walau ada kata awal
Saat tersadar dalam termenungku
Satu lebihku dari sejuta kurangku
Karena aku bukan pelangi
Yang selalu indah di mata manusia
Aku hanya sampah
Entah kemana ku kan terbuang
Saat tiada
Orang yang percaya
Perih
Sakit
Meski aku lelaki
Ya, aku lelaki
Lelaki yang lemah dan cengeng
Biarkan aku menyayangimu
Meski dalam injakan kakimu
Ku tak pernah menghitamkanmu
06.05.2007
Langganan:
Postingan (Atom)